Salah satu permasalahan yang signifikan di dunia dan Indonesia termasuk diantaranya adalah kesehatan jiwa. Menurut data (Riskesdas) Provinsi Lampung pada tahun 2013, Gangguan kesehatan mental pada remaja memiliki prevalensi gangguan berupa depresi mencapai 2,77% dan meningkat pada tahun 2018 sebesar 2,86% (Kemenkes RI, 2018). Permasalahan yang terjadi pada remaja mempunyai kecendrungan untuk melakukan perilaku berisiko yang akan menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan dalam bentuk fisik dan kesehatan mental. Tujuan penelitian yaitu mengetahui hubungan pengetahuan dan motivasi terhadap faktor yang berhubungan dengan literasi kesehatan mental pada mahasiswa di Universitas Malahayati Bandar Lampung Tahun 2023.Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 250 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling incidental. Instrumen yang digunakan adalah kuisoner google formulir. Uji statistik yang digunakan uji t-independent dan korelasi dan regresi linear.Hasil analisis menggunakan uji t-independent dengan nilai p-value = 0,000 < (0,05) untuk pengetahuan yang artinya terdapat hubungan antara literasi kesehatan mental dengan faktor penegtahuan. Hasil uji korelasi dan regresi linear dengan nilai p-value 0,072 > (0,05) untuk motivasi yang artinya tidak ada hubungan antara literasi kesehatan mental deng faktor motivasi. Saran kepada mahasiswa untuk mencara lebih informasi mengenai kesehatan mental dan membangun suasana yang menyenangkan, membuat daftar buku bacaan, sharing dengan teman dan alumni dan memanfaatkan fasilitas perpustakaan guna meningkatkan motivasi dalam literasi kesehatan mental.Kata Kunci : Literasi Kesehatan Mental, Pengetahuan, Motivasi