Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Penilaian Karakter Nasabah, Jaminan, dan Kelayakan Usaha Dalam Pemberian Pembiayaan Pada PT.Bank Sulselbar Cabang Utama Bone Nirmala, Kiki; Parewangi, Syahrir; Harisa P, Muh.
Jurnal Bisnis Digital dan Enterpreneur (BISENTER) Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Bisnis Digital dan Enterpreneur
Publisher : STMIK Amika Soppeng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui metode dan implementasi penilaian karakter nasabah, jaminan dan kelayakan usaha PT Bank sulselbar cabang Bone. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode dan implementasi penilaian karakter nasabah, jaminan dan kelayakan usaha dilaksanakan berdasarkan prosedurnya berdasarkan BI checking, trade checking, kejujuran nasabah, history nasabah dan keadaan nasabah di lingkungan sekitar
Pemahaman Masyarakat Terhadap Alat Pembayaran Non Tunai Dalam Pelaksanaan Jual Beli (Studi Pada Pedagang di Sepanjang Jalan M.T Haryono Kelurahan Macanang Kabupaten Bone) Andini, Rini; Harisa P, Muh.; Syam, Akbar
Jurnal Bisnis Digital dan Enterpreneur (BISENTER) Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Bisnis Digital dan Enterpreneur
Publisher : STMIK Amika Soppeng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman pedagang terhadap alat pembayaran non tunai dalam pelaksanaan jual beli di sepanjang Jalan M.T. Haryono Kelurahan Macanang Kecamatan Tanete Rattang Barat Kabupaten Bone. Data yang digunakan merupakan data primer dan data sekunder yang dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analis data Miles dan Huberman dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ditemukan hanya sebagian kecil saja pedagang di sepanjang Jalan M.T. Haryono Kelurahan Macanang Kecamatan Tanete Rattang Barat Kabupaten Bone yang termasuk dalam kategori pemahaman relasional (relation understanding). Mayoritas pedagang masuk dalam kategori pemahaman intruksional, karena pada kategori intruktional ini masyarakat masih berada pada tahap tahu atau hafal tetapi pedagang belum tahu mengapa hal itu bisa terjadi.