Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

RESPON PERTUMBUHAN BIBIT KRATOM TERHADAP JENIS TANAH YANG BERBEDA Rossalinda, Berliana; Astina, Astina; Palupi, Tantri
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 13, No 2
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v13i2.77021

Abstract

Kratom merupakan tanaman lokal yang ada di Kapuas Hulu yang digunakan sebagai obat herbal yang dapat dimakan mentah, diseduh seperti teh atau diubah menjadi bubuk, kapsul, tablet maupun cairan. Kratom merupakan tanaman endemik yang tumbuh subur di daerah dekat aliran sungai pada jenis tanah aluvial yang kaya bahan organik, pertumbuhan bibit kratom di habitat yang berbeda dengan asalnya merupakan hal yang sulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan bibit kratom yang terbaik pada media tanah yang berbeda yaitu, pada tanah aluvial, gambut, dan podsolik merah kuning (PMK). Penelitian ini dilaksanakan di Kota Pontianak sejak Februari sampai dengan Mei 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan tiga taraf perlakuan uji. Perlakuan yang dimaksud adalah sebagai berikut : t1 = tanah aluvial, t2 = tanah gambut, dan t3 = tanah PMK. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 9 kali. Setiap unit percobaan ada 5 sampel tanaman yang berarti ada 135 tanaman. Pelaksanaan penelitian meliputi persiapan media tanam, persiapan benih kratom, penanaman, dan pemeliharaan. Variabel yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, volume akar, dan berat kering tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kratom dapat tumbuh dengan baik di mana jenis tanah sangat mempengaruhi pertumbuhan bibit kratom yaitu pada tinggi tanaman dan jumlah daun 2, 5, 8, 11 dan 14 minggu setelah tanam, volume akar dan berat kering tanaman. Media tanam tanah gambut dengan penambahan pupuk kandang ayam dan kapur dolomit memberikan pertumbuhan bibit kratom yang lebih baik dibandingkan dengan media tanam tanah aluvial dan PMK.