Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Soft Skill, Hard Skill Dan Motivasi Kerja Terhadap Kesiapan Kerja Dalam Menghadapi Era Society 5.0 Pada Mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Dan Ilmu Sosial UIN SUSKA Riau Angkatan 2020 Junir, Nabilla; Martha Hasanah Rustam
Jurnal Ekonomi Manajemen Akuntansi Keuangan Bisnis Digital Vol. 4 No. 2 (2025): JULI-DESEMBER
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jemakbd.v4i2.1406

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah pengaruh soft skill, hard skill dan motivasi kerja terhadap kesiapan kerja dalam menghadapi era society 5.0 Alumni S1 Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial UIN SUSKA Riau Angkatan 2020 dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh soft skill, hard skill dan motivasi kerja terhadap kesiapan kerja dalam menghadapi era society 5.0 Alumni S1 Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial UIN SUSKA Riau Angkatan 2020. Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari hasil kuesioner. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 632 orang, sementara sampel yang digunakan sebanyak 87 responden, hasil penentuan sampel menggunakan teknik rumus Slovin. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuesioner, untuk pengolahan data menggunakan software statistik SPSS versi 23. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa soft skill berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja. Selain itu, hard skill juga berpengaruh terhadap kesiapan kerja, diikuti oleh motivasi kerja yang turut berkontribusi pada kesiapan kerja. dan secara simultan soft skill, hard skill dan motivasi kerja secara serempak mempengaruhi terhadap kesiapan kerja. Hasil ini sejalan dengan penelitian oleh Deswarta et al. (2023) yang menyimpulkan bahwa soft skill, hard skill, dan motivasi kerja secara simultan memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja. Ketiganya membentuk fondasi kompetensi kerja yang komprehensif dan saling melengkapi. Hasil ini konsisten dengan temuan dalam penelitian ini bahwa kombinasi ketiganya menjadi prediktor kuat kesiapan kerja di era Society 5.0.