Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH CADANGAN DEVISA, INFLASI DAN SUKU BUNGA TERHADAP NILAI TUKAR DI KAWASAN REGIONAL ASEAN DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM TAHUN 2015-2023 David Fergiawan; Citra Etika; Diah Mukminatul Hasimi
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 7 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juli
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i7.2515

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan mengenai pengaruh cadangan devisa, inflasi, dan suku bunga terhadap nilai tukar mata uang di kawasan regional ASEAN dalam perspektif ekonomi Islam. Nilai tukar menjadi salah satu indikator penting dalam menggambarkan stabilitas ekonomi suatu negara, terutama dalam sistem ekonomi terbuka. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan secara kuantitatif dengan jenis data sekunder yang dianalisis menggunakan metode data panel. Populasi dalam penelitian ini mencakup negara-negara anggota ASEAN, namun karena keterbatasan data, digunakan lima negara sebagai sampel yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Brunei Darussalam dengan kurun waktu penelitian tahun 2015–2023. Analisis data yang digunakan adalah analisis data panel yang diolah  menggunakan software Eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial hanya cadangan devisa yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai tukar, sedangkan inflasi dan suku bunga tidak berpengaruh signifikan. Namun secara simultan, ketiga variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap nilai tukar di kawasan regional ASEAN periode 2015-2023. Dalam perspektif ekonomi Islam, stabilitas nilai tukar harus dicapai dengan mekanisme ekonomi yang adil, transparan, serta bebas dari unsur riba. Cadangan devisa yang dikelola dengan amanah merupakan instrumen penting dalam menjaga keseimbangan ekonomi dan mendukung stabilitas moneter yang sejalan dengan prinsip-prinsip syariah.