Nugraeni, Giarti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Menyusun Teologi Injili yang Relevan dalam Era Masyarakat Digital dan Postmodernisme Wijaya, Yulius; Nugraeni, Giarti
Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen) Vol 6, No 1 (2024): Teologi dan Pendidikan Agama Kristen (Februari 2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Kanaan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59177/veritas.v6i1.273

Abstract

Pemahaman teologi seseorang sangat dipengaruhi oleh lingkungannya, dan salah satunya adalah era digital dan paradigma postmodernisme yang meniadakan meta narasi dan menentukan kebenaran berdasarkan pilihannya sendiri. Hal ini tentunya sangat berpengaruh kepada gereja dan pertumbuhannya. Kecenderungan manusia yang mengabaikan kebenaran objektif perlu disikapi secara serius oleh gereja dan para teolog terutama kaum injili yang mempunyai kecenderungan untuk lebih bersikap defensif dan berhadapan langsung dengan paradigma postmodernisme ini. Penelitian yang dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskripsi ini mencoba untuk melihat fenomena ini dan bagaimana teologi injili dapat menjadi jawaban dalam era masyarakat dan postmodernisme ini. Penelitian ini menyusun teologi injli yang relevan yang dapat berkomunikasi dengan gaya bahasa paradigma postmodernisme dan menghasilkan teologi sahabat dan teologi berpengalaman untuk menjawab kebutuhan tersebut. Terkait dengan era digital maka upaya yang harus dilakukan adalah membuat massif konten-konten pengajaran alkitabiah sekaligus relevan dan mengembangkan pola pengajarang dan pemuridan yang berkualitas.
Pendidikan Kristiani Intergenerasional sebagai Upaya Mewariskan Iman pada Generasi Selanjutnya Nugraeni, Giarti
SIKIP: Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 5, No 1: Pebruari 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi IKAT Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52220/sikip.v5i1.188

Abstract

The life of faith is acquired through inheritance from previous generations to later generations. The inheritance of faith will be realized in the relationship between generations. Given that each generation has its characteristics, intergenerational relationships will be connected (inter) between generations. This research confirms that intergenerational Christian education is an important tool for the inheritance of faith in the next generation. In this research, the author uses habitus theory by using the literature study method. The result is understanding intergenerational Christian education as a vital means to pass on faith to the next generation. Based on this study, intergenerational faith education is recommended as a contextualized model of Christian education. AbstrakKehidupan beriman didapat melalui pewarisan dari generasi terdahulu terhadap generasi kemudian. Pewarisan iman akan terwujud di dalam relasi antar generasi. Mengingat setiap generasi memiliki karakteristiknya masing-masing, relasi antar generasi akan terhubung di dengan saling (inter) antar generasi. Penelitian ini menegaskan bahwa pendidikan kristiani intergenerasional merupakan sebuah sarana yang penting bagi pewarisan iman pada generasi selanjutnya. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori habitus dengan menggunakan metode studi pustaka. Hasil yang dicapai adalah pemahaman tentang pendidikan kristiani intergenerasional merupakan sarana yang kuat untuk mewariskan iman pada generasi selanjutnya. Berangkat dari kajian itu, pendidikan iman intergenerasional direkomendasikan untuk menjadi model pendidikan kristiani yang kontekstual.