Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS DAMPAK KEGIATAN SUBUH KELILING TERHADAP SPIRITUALISME MASYARAKAT DESA PAGEDANGAN MALANG Putri, Adelia; Fajri Sulaimana, Affan; Alfin Faiz, Alfa; Ikbar Al Hazm, Baariq; Purnama Adi, Jendral; Saronyx, Laudia; Titis Vio Masayu, Nariza; Ma'rifatul Khasana, Rizka; Zakiyah, Ermita
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 5 (2024): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i5.1564-1574

Abstract

Pentingnya pengabdian masyarakat suling (subuh keliling) ialah mengingkatkan spirit kebersamaan dalam keagamaan setiap orang didesa Pagedangan Kecamatan Turen Kabupaten Malang, tujuan pengabdian masyarakat dalam kegiatan suling ialah menganalisa bagaimana dampak sosial terhadap masyarakat yang telah mengikuti suling (subuh keliling), mitra pengabdian masyarakat Desa Pagedangan Kecamatan Turen Kabupaten Malang yang mengikuti suling dan perangkat desa setempat. metode pengabdian masyarakat dari suling adalah field result, penelitian ini menganalisis bagaimana dampak sosial terhadap masyarakat yang mengikuti kegiatan subuh keliling dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan observasi. dan hasil pengabdian masyarakat hasil penelitian ini membuktikan Pertama kontribusi partisipan kegiatan subuh keliling dalam meningkatkan spiritual di Desa Pagedangan dengan di buktikan a) meningkatnya antusias masyarakat dalam berjamaah, b) meramaikan masjid dengan kegiatan spiritual, c) berkumpulnya masyarakat, d) jumat berkah, Kedua bagaimana kendala dan peluang kegiatan subuh keliling di buktikan a) minimnya persiapan, b) kurangnya tempat, c) waktu pelaksanaan, d) minimnya pemuda pemudi, e) dukungan besar dari warga dan masyarakat, f) masyarakat termotivasi meramaikan masjid. Ketiga manfaat kegiatan subuh keliling bagi masyarakat desa pagedangan a) meningkatkan spiritual, b) meningkatkan persaudaraan, c) mengurangi angka kejahatan, d) bertemu dengan tokoh masyarakat.