Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberdayaan perempuan melalui program pelatihan keterampilan menjahit pada pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) indria dan kendala-kendala apa yang dihadapi dalam pelatihan keterampilan menjahit di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Indria Kota Kendari. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitiatif. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan metode Purposive Sampling sehingga yang menjadi informan adalah Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Indria, Instruktur Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Indria, Peserta Pelatihan Menjahit, dan Alumni peserta pelatihan menjahit Instruktur Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Indria Kota Kendari. Sumber data yang digunakan pada penelitian yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Terknik analisis data menggunakan, pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan 1)Pemberdayaan perempuan melalui program pelatihan keterampilan menjahit pada pusat kegiatan belajar masyarakat yaitu mereka diberikan pelatihan menjahit dan diberikan mesin jahit secara gratis agar mereka bisa membuka usaha sendiri di rumah. 2) Kendala-kendala yang dihadapi dalam pelatihan keterampilan menjahit di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Indria yaitu keterbatasan waktu, daya tangkap, sarana dan prasarana yang kurang, kurangnya tenaga ahli dalam menjahit, dan tempat pembelajaran menjahit yang kurang luas