Penyakit diare merupakan penyakit endemis di Indonesia dan juga merupakan penyakit potensial kejadian luar biasa (KLB).Penyakit diare di Indonesia masih menjadi masalah kesehatan yang sangat menarik untuk dikaji dan dilihat penyebab serta menemukan solusi untuk penyembuhannya adapun salah satu faktor yang memengaruhi kejadian diare adalah kepemilikan rumah sehat, jamban sehat, ketersediaan air bersih dan saluran pembuangan air limbah.Berdasarkan data UPT Puskesmas Terjun bahwa terdapat 37 kasus diare dalam kurun waktu 3 bulan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan rumah sehat, jamban sehat, ketersediaan air bersih dan saluran pembuangan air limbah dengan kejadian diare di UPT Puskesmas Terjun Medan Marelan Kota Medan Sumatera Utara Tahun 2023. Desain penelitian ini adalah menggunakan observasional dengan rancangan case control.Populasi penelitian ini adalah 74 orang. Data analisis univariat, bivariate,dengan uji chi-square. Hasil peneilitian ini menunjukan bahwa ada hubungan rumah sehat p = 0,002, jamban sehat p = 00,1, ketersediaan air bersih p = 0,000, saluran pembuangan air limbah p=0,000 dengan kejadian diare. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu adanya hubungan rumah sehat, jamban sehat, ketersediaan air bersih dan saluran pembuangan air limbah dengan kejadian diare di UPT Puskesmas Terjun Medan Marelan Kota Medan Sumatera Utara Tahun 2023. Diharapkan bagi puskesmas untuk dapat melakukan peningkatan perbaikan sarana rumah sehat, fasilitas jamban sehat, sarana ketersediaan air bersih dan saluran pembuangan air limbah serta mengupayakan program penyehatan lingkungan pemukiman.