Kehamilan yang tidak direncanakan masih menjadi tantangan dalam meningkatkan kualitas hidup di Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah menjalankan Program Keluarga Berencana (KB) sebagai upaya strategi guna menurunkan angka kelahiran yang tidak rencanakan. Oleh karena itu, informasi dilakukan dalam bentuk kegiatan konsultasi kepada masyarakat sekitar untuk menciptakan keluarga yang sukses melalui program KB. Metode yang digunakan yaitu ceramah dan diskusi. Kegiatan ini dilakukan pada 13 April 2025 di PMB Yuli Bahriah Kertapati. Sampel yang digunakan terdiri dari 15 ibu aktif pengguna KB. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi mengenai pentingnya program KB dalam menekan angka kehamilan yang tidak direncanakan, macam-macam alat kontrasepsi dan efektivitasnya, cara penggunaan alat kontrasepsi yang tepat, efek samping dan cara mengatasinya. Diharapkan dapat memberikan dampak positif dan dapat mendukung keberhasilan program KB di masyarakat untuk membentuk perilaku hidup yang lebih sehat, terencana, dan berkualitas di lingkungan masyarakat sekitar.