Antusiasme belajar peserta didik di jenjang Sekolah Dasar kerap mengalami fluktuasi akibat kejenuhan dan kurangnya variasi dalam proses pembelajaran. Kondisi ini menjadi tantangan bagi para guru, terutama dalam menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan memotivasi peserta didik untuk terlibat aktif dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi kegiatan ice breaking dapat menumbuhkan antusiasme belajar pada peserta didik kelas 3 di SD Avicenna Gemilang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini meliputi peserta didik kelas 3 dan guru kelas, sedangkan fokus penelitiannya adalah pelaksanaan kegiatan ice breaking yang dilakukan dalam proses pembelajaran. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kegiatan ice breaking memberikan pengaruh positifterhadap peningkatan antusiasme dan keterlibatan belajar peserta didik. Selain berperan sebagai penyegar suasana, kegiatan ice breaking juga mampu mempererat hubungan sosial antara guru dan peserta didik, menciptakan lingkungan kelas yang lebih nyaman, serta membantu peserta didik untuk lebih fokus dan berkonsentrasi. Peserta didik menjadi lebih aktif, ceria, dan termotivasisetelah mengikuti sesi ice breaking dilakukan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ice breaking merupakan strategi pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan antusiasme belajar peserta didik Sekolah Dasar. Penggunaan metode ini direkomendasikan sebagai bagian dari pendekatan pembelajaran yang memperhatikan kebutuhan emosional dan psikologis peserta didik secara holistik.