<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model mind mapping terhadap kemampuan berpikir kausalitas siswa dalam pembelajaran sejarah kelas XI SMA Negeri 2 Lembang Jaya Kabupaten Solok. Permasalahan utama yang dihadapi siswa adalah rendahnya pemahaman hubungan sebab-akibat dalam peristiwa sejarah akibat dominasi metode ceramah dan ketergantungan pada buku teks. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kuasi-eksperimen nonequivalent control group design. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas, yakni XI F3 sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model mind mapping dan XI F4 sebagai kelas kontrol yang diajar dengan metode konvensional, masing-masing berjumlah 30 siswa. Instrumen penelitian berupa tes pilihan ganda yang diberikan pada pretest dan posttest untuk mengukur kemampuan berpikir kausalitas siswa. Data dianalisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, serta uji-t untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada kemampuan berpikir kausalitas siswa di kelas eksperimen dengan rata-rata nilai posttest sebesar 9,30 dibandingkan kelas kontrol dengan nilai rata-rata 7,17. Temuan ini mengindikasikan bahwa model mind mapping efektif membantu siswa memahami hubungan sebab-akibat dalam sejarah, meningkatkan daya analisis, serta mempermudah pemahaman materi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model mind mapping berpengaruh positif terhadap kemampuan berpikir kausalitas siswa dalam pembelajaran sejarah]]>
