<![CDATA[Penelitian ini berawal dari permasalahan tentang karakter qur’ani dan pembelajaran tahfidzul qur’an sangat kurang di kalangan pendidikan. Mereka membutuhkan bimbingan dan pendampingan agar menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya. Berdasarkan observasi, mayoritas siswa di sekolah negeri yang kebanyakan dari mereka adalah seorang muslim belum bisa membaca Al-Qur’an dan minim pengetahuan agama. Padahal pemahaman agama merupakan pondasi utama bagi manusia dalam menjalani kehidupan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara menanamkan karakter qur’ani pada siswa di sekolah negeri yang mayoritas beragama islam. Metode yang digunakan dalam peneitian ini adalah metode kuantitatif diskriptif. Setelah melalui tahapan pengumpulan data, observasi, dan analisa kepada para siswa, penulis menyusun program sinterfiẓ sebagai metode untuk menanamkan karakter qur’ani pada siswa di sekolah negeri yang mayoritas beragama islam. Setelah program sinterfiẓ dijalankan para siswa akan terbiasa untuk membaca Al-Qur’an, disiplin melaksanakan salat 5 waktu, rajin puasa sunah, dan pemahaman agama mulai meningkat. Beberapa karakter qur’ani juga mulai terbentuk pada diri mereka, yaitu karakter syukur, disiplin, dan sopan santun. Penanaman karakter qur’ani yang berkaitan dengan program tahfidzul qur’ani berdampak pada siswa yaitu dapat mengembangkan potensi dasar iswa sehingga menjadi individu yang berfikir baik, berhati baik, berperilaku baik.]]>
