Anemia pada ibu hamil merupakan salah satu masalah kesehatan ibu yang berdampak serius terhadap kesehatan ibu dan janin, serta dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti paparan asap rokok dan status gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan paparan asap rokok, kekurangan energi kronis (KEK), dan indeks massa tubuh (IMT) dengan kejadian anemia pada 45 ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Montasik, Kabupaten Aceh Besar, serta mengidentifikasi faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian anemia tersebut. Penelitian analitik observasional ini menggunakan pendekatan cross sectional yang melibatkan 45 ibu hamil. Analisis data menggunakan uji chi square dengan batas kemaknaan statistik 0.05. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara paparan asap rokok dan kejadian anemia pada ibu hamil (p = 0.01; OR = 5), serta antara status KEK dan anemia (p = 0.017; OR = 4). Namun, tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara status gizi berdasarkan IMT dan kejadian anemia. Kesimpulan penelitian adalah status Kurang Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil berhubungan dengan meningkatnya risiko anemia, sedangkan status gizi berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT) tidak menunjukkan hubungan yang signifikan.