Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh kemampuan berpikir kritis, kemampuan literasi, kemampuan spasial dan kemampuan komunikasi matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa secara parsial dan 2) pengaruh kemampuan berpikir kritis, kemampuan literasi, kemampuan spasial dan kemampuan komunikasi matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa secara simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP/MTs swasta maupun negeri di Medan tahun pelajaran 2022/2023. Hasil penelitian menunjukkan: 1) terdapat pengaruh kemampuan berpikir kritis terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa dengan nilai Sig. 0,000 < 0,05 dan koefisien determinan (R2) sebesar 0,837 atau 83,7% dengan keeratan hubungan yang sangat kuat. 2) terdapat pengaruh kemampuan literasi terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa dengan nilai Sig. 0,000 < 0,05 dan koefisien determinan (R2) sebesar 0,777 atau 77,7% dengan keeratan hubungan yang sangat kuat. 3) terdapat pengaruh kemampuan spasial terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa dengan nilai Sig. 0,000 < 0,05 dan koefisien determinan (R2) sebesar 0,773 atau 77,3% dengan keeratan hubungan yang sangat kuat. 4) terdapat pengaruh kemampuan komunikasi matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa dengan nilai Sig. 0,000 < 0,05 dan koefisien determinan (R2) sebesar 0,842 atau 84,2% dengan keeratan hubungan yang sangat kuat. 5) terdapat pengaruh kemampuan berpikir kritis, kemampuan literasi, kemampuan spasial dan kemampuan komunikasi matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa secara simultan dengan nilai Sig. 0,000 < 0,05 dan koefisien determinan (R2) sebesar 0,949 atau 94,9% dengan keeratan hubungan yang sangat kuat secara simultan.