Chika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

VISUM ET REPERTUM SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PEMBUKTIAN KEKERASAN SEKSUAL: TINJAUAN YURIDIS NORMATIF TERHADAP PERLINDUNGAN HUKUM KORBAN Chika; Sabrina Widagdo; Hudi Yusuf
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2024): APRIL - MEI 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang penelitian ini didasarkan pada dampak serius kekerasan seksual terhadap korban, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial, serta pentingnya proses pembuktian hukum yang efektif untuk menjamin keadilan. Visum et Repertum, sebagai laporan tertulis yang dibuat oleh ahli medis setelah pemeriksaan korban kekerasan seksual, memiliki peranan vital dalam mengklarifikasi kejadian tindak pidana tersebut dan berfungsi sebagai bukti tertulis yang dapat memperkuat atau menyangkal terjadinya tindak pidana dalam proses hukum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pembuktian tindak pidana kekerasan seksual melalui peran Visum et Repertum dan mengidentifikasi perlindungan hukum yang diberikan kepada korban kekerasan seksual. Metode yang digunakan adalah yuridis normatif, dengan mengumpulkan dan menganalisis bahan-bahan hukum seperti buku, artikel, peraturan perundang-undangan, dan media terkait. Pentingnya Visum et Repertum dalam proses pembuktian perkara pidana, terutama yang berkaitan dengan tubuh manusia, tidak dapat diabaikan. Bukti ini termasuk dalam kategori bukti surat dan keterangan ahli yang memiliki kedudukan strategis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Visum et Repertum dapat mengungkap fakta-fakta medis mengenai kondisi korban, sehingga memudahkan proses penegakan hukum yang adil dan akurat. Mengingat tingginya angka kekerasan seksual dan dampaknya yang merugikan korban, pemberantasan dan penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku sangat penting.