p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Kewarganegaraan
Ni’mah, Mamlu’atun
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Problematika Anak Broken Home dalam Proses Pembelajaran di MTS Miftahul Khoir Alas Tengah Besuk Zaharini, Yusrina; Ni’mah, Mamlu’atun; Bahruddin, Babul
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v6i2.3477

Abstract

AbstrakBroken home adalah kondisi dimana sebuah keluarga tidak lagi harmonis sering terjadi pertengkaran hingga perceraian. Keretakan rumah tangga akan berakibat buruk pada pekembangan kepribadian seorang anak. Apabila tidak ada kekompakan dan dukungan dari kedua orang tuanya maka seorang anak akan mengalami hambatan dalam proses perkembangannya yang berdampak pada proses belajarnya. Tujuan dalam penelitian ini yaitu 1). Untuk mengetahui problematika yang dihadapi siswa broken home dalam proses pembelajaran 2). Untuk mengetahui bagaimana interaksi sosial siswa broken home di MTs Miftahul Khoir Alastengah Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo. Lokasi penelitian ini berada di MTs. Miftahul Khoir Alastengah Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian berupa wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teori. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa masalah yang dihadapi anak broken home berasal dari keretakan rumah tangga kedua orang tuanya sehingga seorang anak seakan memiliki sebuah trauma yang berdampak pada proses pembelajarannya seperti kurang percaya diri, minat belajar berkurang, menutup diri hingga sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya.Kata Kunci: Problematika, Anak Broken Home, Proses Pembelajaran AbstractBroken home is a condition where a family is no longer harmonious, there are often quarrels until divorce. Household rifts will adversely affect the development of a child's personality. If there is no cohesiveness and support from both parents, a child will experience obstacles in the development process that have an impact on the learning process. The objectives in this study are 1). To find out the problems faced by broken home students in the learning process 2). To find out how the social interaction of broken home students in MTs Miftahul Khoir Alast tengah, Besuk District, Probolinggo Regency. The location of this study was in MTs. Miftahul Khoir Alast tengah, Besuk District, Probolinggo Regency. The research method used by the researcher is a qualitative method. The data collection techniques used in the study were in the form of in-depth interviews, observations, and documentation. The data validity technique uses source triangulation and theory triangulation. Data analysis techniques use data collection, data reduction, data presentation and data verification. The results of this study show that the problems faced by broken home children come from the rift in the households of both parents so that a child seems to have a trauma that has an impact on the learning process such as lack of confidence, reduced interest in learning, closing himself to difficulty adapting to the surrounding environment.Keywords: Problems, Broken Home Children, Learning Process
The Effectiveness of English Day Program to Improve the Students Speaking Ability at Senior High School Zainul Hasan 1 Genggong Ningsih, Jumroatul Lailia; Ni’mah, Mamlu’atun; Hamdani, Beny
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v6i2.3487

Abstract

AbstractEnglish day is a daily program where this activity is carried out every day for a month in order to determine the effectiveness or development of speaking in the rest of class XI at Senior High School Zainul Hasan 1 Genggong High. The purpose of this study is 1)To determine the fluency of students' speaking in the eleventh grade before the English Day program. 2)To familiarize students with speaking English every day in class. 3)To improve the speaking of students in the eleventh grade by using tool speaking fluency, memorize vocabulary, spel pronounciation, story telling. The research method used by the researcher is a qualitative method. Data collection techniques used in the study were in-depth interviews, observation, and documentation. The data validity technique uses the alternative hypothesis and the zero hypothesis. The data analysis technique uses questionnaires and tests. The results of this study indicate that the English Day program is very influential in improving students' speaking.Keyword: Effectiveness, English day program, Students Speaking Ability AbstrakEnglish day merupakan program harian dimana kegiatan ini dilakukan setiap hari selama satu bulan dalam rangka mengetahui efektifitas atau perkembangan speaking pada siswa kelas XI selebihnya di SMA Zainul Hasan 1 Genggong. Tujuan dari penelitian ini adalah 1)Untuk mengetahui kelancaran berbicara siswa di kelas sebelas sebelum program English Day. 2) Membiasakan siswa berbicara bahasa Inggris setiap hari di kelas. 3) Untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa di kelas sebelas dengan menggunakan alat kelancaran berbicara, menghafal kosa kata, pengucapan ejaan, bercerita. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik validitas data menggunakan hipotesis alternatif dan hipotesis nol. Teknik analisis data menggunakan angket dan tes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program English Day sangat berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan berbicara siswa.Kata Kunci: Keefektifan, English day program, Meningkatkan berbicara siswa