Revara, Reka
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengendalian Laju Erosi Di Area Reklamasi Pascatambang Batubara Loop 5 PT Kaltim Batumanunggal, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur Revara, Reka; Nugroho, Nandra Eko
Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI Vol 6 No 1 (2024): PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNIK LINGKUNGAN KEBUMIAN (SATU BUMI) KE-VI
Publisher : UPN "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/psb.v6i1.14451

Abstract

PT Kaltim Batumanunggal merupakan perusahaan pertambangan batubara dengan menggunakan sistem tambang terbuka. Aktivitas tersebut menjadi permasalahan penyebab penurunan produktivitas tanah, menyebabkan terjadinya erosi sehingga diperlukan upaya dalam penanganan melalui kegiatan reklamasi dan revegetasi untuk memperbaiki kualitas lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai laju erosi berdasarkan kemiringan lereng, tekstur tanah, dan kerapatan vegetasi di area reklamasi Pit Loop 5, hubungan dan pengaruh intensitas hujan terhadap laju erosi serta merekomendasikan arahan pengelolaan yang tepat dan sesuai berdasarkan jenis erosi yang terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian terdiri dari metode survei yang diperlukan untuk mengumpulkan data dengan purposive sampling berdasarkan kemiringan lereng, tekstur tanah, kerapatan vegetasi. Analisis laboratorium untuk pengujian sampel tanah dan metode matematis untuk memperoleh nilai laju erosi kemudian diuji analisis korelasi dan regresi linier sederhana untuk mengetahui hubungan dan pengaruh intensitas hujan terhadap laju erosi. Berdasarkan hasil pengukuran laju erosi didapatkan hasil pada kemiringan lereng agak landai pada AL.1/LP.27 dan AL.2/LP29 sebesar 2.474,83 ton/ha/tahun, pada L.1/LP.30 dan L.2/LP.31 sebesar 5.516,02 ton/ha/tahun, dan AC.1/LP.32 dan AC.2/LP.33 sebesar 8.709,17 ton/ha/tahun. Hasil uji korelasi dan regresi menggunakan aplikasi SPSS menunjukkan tingkat hubungan yang kuat antara laju erosi dan intensitas hujan dengan hasil pada kemiringan lereng agak landai 0,852 dan 77,9%, kemiringan lereng landai 0,847 dan 71,7%, kemiringan lereng agak curam 0,810 dan 65,6%. Arahan pengelolaan upaya pengendalian erosi melalui pembuatan Saluran Pembuangan Air (SPA) dan pengelolaan secara vegetatif.