Zaman yang serba digital menuntut Dishub Surabaya khususnya Wira-Wiri Surabaya untuk aktif menggunakan media sosial Instagram. Media Sosial saat ini menjadi salah satu sumber informasi dan komunikasi utama bagi masyarakat digital, salah satunya adalah informasi mengenai transportasi publik. Wira-Wiri Surabaya memanfaatkan media sosial Instagram dengan memproduksi konten yang menarik dan bervariatif sebagai bentuk upaya memenuhi kebutuhan informasi dan komunikasi masyarakat Surabaya dalam menggunakan transportasi publik. Penelitian ini menggunakan konsep empat pilar strategi media sosial Lon Safko dan David K. Brake dalam buku nya “The Social Media Bible: Tactics, Tools Strategies For Business Successâ€, diantaranya konten kolaborasi, informasi, hiburan, edukasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah karakteristik konten (tingkat kejelasan pesan) yang diunggah @wirawirisuroboyo memenuhi kebutuhan komunikasi dan informasi masyarakat Surabaya terhadap transportasi publik. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi kualitatif, paradigma kritis. Hasil penelitian menunjukkan dalam 4 bulan, Wira - Wiri Surabaya telah mengunggah beragam jenis konten yang sesuai dengan konsep empat pilar strategi media sosial. Konten kolaborasi lebih banyak diunggah dibandingkan kategori konten lainnya. Dalam menarik minat Masyarakat, konten informasi dianggap lebih interaktif dan komunikatif. Wira-Wiri Surabaya menggunakan hastag #AyoNumpakFeeder disetiap unggahan konten sebagai upaya membentuk awareness masyarakat dalam menggunakan transportasi umum melalui Instagram @wirawirisuroboyo.