Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh latihan ladder drill dan cone drill terhadap kelincahan atlet sepak bola SPOBNAS Sumbar. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain quasi-eksperimental tipe dua kelompok pretest-posttest. Subjek penelitian terdiri dari 18 atlet berusia 14–17 tahun yang dipilih menggunakan teknik sampling total. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur kelincahan adalah T-Test Agility Test. Penelitian ini dilakukan selama empat minggu dengan frekuensi latihan empat kali seminggu dan durasi 40–60 menit per sesi. Analisis data menggunakan uji normalitas Liliefors dan uji t dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil menunjukkan bahwa latihan drill ladder memiliki efek signifikan terhadap kelincahan dengan tcount (7,03) > ttable (1,812), dan latihan drill cone juga memiliki efek signifikan dengan tcount (6,67) > ttable (1,812). Selain itu, terdapat perbedaan efek antara kedua latihan, di mana drill ladder memberikan peningkatan kelincahan yang lebih besar daripada drill cone.