Pengelolaan limbah pertambangan batubara merupakan aspek kritis untuk mencegah dampak negatif terhadap lingkungan, terutama pencemaran air. Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengevaluasi kualitas air limbah berdasarkan parameter pH, TSS, Mn, dan Fe, Menganalisis kapasitas Settling Pond dalam mengurangi potensi pencemaran, dan Memberikan rekomendasi untuk optimalisasi pengelolaan limbah pada PT. X. Metode penelitian menggabungkan studi literatur, survei lapangan, dan analisis kuantitatif terhadap parameter pH, TSS, Mn, dan Fe. Hasil menunjukkan bahwa pengelolaan limbah oleh Perusahaan X telah memenuhi standar Perda Kalimantan Timur No. 2 Tahun 2011, dengan nilai pH 8,02, TSS 3 mg/L, serta konsentrasi Fe dan Mn di bawah 0,02 mg/L. Namun, pemantauan rutin dan peningkatan kapasitas Settling Pond direkomendasikan untuk memastikan keberlanjutan. Temuan ini menegaskan pentingnya pengolahan limbah terstruktur dalam mitigasi dampak lingkungan pertambangan.