Wahyudin, Ilham Dicky
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN METODE DRILL PEMBUATAN PROPORSI TUBUH WANITA PADA ELEMEN MENGGAMBAR MODE DI KELAS X TATA BUSANA SMK NEGERI 1 JATIREJO Wahyudin, Ilham Dicky; Rahayu, Imami Arum Tri
Jurnal Online Tata Busana Vol. 13 No. 3 (2024): Jurnal Online Tata Busana November 2024
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jurnal-online-tata-busana.v13i3.70629

Abstract

ABSTRAK— Metode drill didefinisikan sebagai suatu metode pembelajaran yang dilakukan secara berulang agar peserta didik memperoleh kemahiran secara praktis mengenai materi yang telah dipelajarinya dalam dunia pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan keterlaksanaan penerapan metode drill dalam pembuatan anatomi tubuh wanita pada elemen menggambar mode di kelas X  Tata Busana SMK Negeri 1 Jatirejo. 2) mendeskripsikan keterampilan siswa setelah diterapkan metode drill dalam pembuatan anatomi tubuh wanita pada elemen menggambar mode di kelas X Tata Busana SMK Negeri 1 Jatirejo. Desain penelitian yang digunakan yaitu pre experimental design, dengan model perlakuan tunggal (one shot case study). Teknik pemilihan sampel yang digunakan yaitu sampel total atau sampel jenuh. Sampel yang akan diterapkan metode drill adalah kelas X Tata Busana 1 di SMK Negeri 1 Jatirejo. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan penilaian produk. Hasil penelitian ini menunjukan: 1.) diperoleh nilai rata-rata aktivitas guru sebesar 3,4 dan aktivitas peserta didik sebesar 3,5 maka rata-rata nilai keterlaksanaan metode drill diperoleh 3,5 dengan kategori “sangat baik”. 2.) perolehan nilai ketuntasan peserta didik kelas X tata busana 1 dalam pembuatan anatomi tubuh wanita, pada drill tahap 1 yaitu 50% maka dinyatakan “belum tuntas”, ada drill tahap 2 meningkat menjadi 62,5% dan masih “belum tuntas”, lalu pada drill tahap 3 mendapatkan 75% maka dinyatakan “tuntas”, drill tahap 4 mengalami penurunan menjadi 69% dan dinyatakan “belum lulus” dan drill tahap 5 meningkat menjadi 81% maka dinyatakan “tuntas”, setelah dilakukan pengulangan sebanyak 5 kali, maka diadakan tahap evaluasi dengan hasil yang diperoleh meningkat menjadi 83% dan dinyatakan tuntas secara klasikal. Berdasarkan data diatas, maka dapat disimpulkan bahwa metode drill dapat meningkatkan keterampilan peserta didik pada kompetensi menggambar anatomi tubuh wanita.