Abstract: An This study is motivated by the low mastery of English vocabulary, this can be seen in the condition of students who are still difficult in writing vocabulary, responses that are quite long and confused in interpreting vocabulary, hard pronounce for the correct vocal letters and students are still confused in compiling vocabulary into a complete sentence. The purpose of this study is to enhance English vocabulary using the scramble model for fourth grade students of SDIT Mutiara Hati Bekasi. The method used in this research is Classroom Action Research (CAR) which was carried out in two cycles with three meetings in each cycle. The subjects of this study were fourth grade students of SDIT Mutiara Hati Bekasi, totaling 24 students. The success criteria of this study is 80% with a predetermined minimum score of 75. In this research there were twenty new vocabulary about work learned over two cycles (six meetings). The results of this study showed an increase in mastery of English vocabulary from cycle I to cycle II. Classical completeness in cycle I was 66.66% with an average score of 77.25 then in cycle II there was an increase in classical completeness to 87.5% with an average score of 86.54. So it can be concluded that the scramble model can enhance mastery of English vocabulary in grade IV students of SDIT Mutiara Hati Bekasi.Keywords: Vocabulary Mastery, Scramble Model, Word Game Abstrak: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya penguasaan kosakata dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Hal ini dapat dilihat dari kondisi siswa yang salah dalam menulis kosakata, respon yang lama dan masih tertukar dalam mengartikan kosakata, pelafalan pada huruf vokal yang belum tepat, dan siswa bingung dalam menyusun kosakata menjadi sebuah kalimat yang utuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatan penguasaan kosakata menggunakan model scramble pada siswa kelas IV SDIT Mutiara Hati Bekasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan sebanyak dua siklus dengan tiga kali pertemuan disetiap siklusnya. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDIT Mutiara Hati Bekasi yang berjumlah 24 siswa. Kriteria keberhasilan penelitian ini yaitu sebesar 80% dari jumlah siswa mencapai skor minimal 75. Pada penelitian ini terdapat dua puluh kosakata baru tentang pekerjaan yang dipelajari selama dua siklus (enam pertemuan). Hasil penelitian ini menunjukan adanya peningkatan penguasaan kosakata bahasa Inggris dari siklus I ke siklus II. Ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 66,66% dengan nilai rata-rata77,25 kemudian pada siklus II mengalami peningkatan ketuntasan klasikal menjadi 87,5% dengan nilai rata-rata sebesar 86,54. Sehingga dapat disimpulkan bahwa model scramble dapat meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Inggris pada siswa kelas IV SDIT Mutiara Hati Bekasi.Kata Kunci: Penguasaan Kosakata, Model Scramble, Permainan Kata.