Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak dalam Film Animasi Islami Nussa dan Rara New Series Achmad Fadlan; Nurmalia; Sintia Besti
TEKNO AULAMA: Jurnal Teknologi Pendidikan Islam Vol 2 No 1 (2025): Tekno Aulama: Jurnal Teknlogi Pendidikan Islam
Publisher : Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/teknoaulama.v2i1.888

Abstract

Film animasi Nussa dan Rara dirancang khusus untuk anak usia dini, menggambarkan kisah sehari-hari kakak beradik Nussa dan Rara. Film ini sangat tepat ditonton oleh anak-anak karena mengandung nilai-nilai edukatif yang mengarahkan pada ajaran agama Islam, pesan moral, dan motivasi hidup. Dengan demikian, film ini berpotensi menjadi media pembelajaran yang efektif dalam menanamkan akhlak mulia, membentuk karakter positif, serta mengembangkan kecerdasan emosional anak usia dini. Mengingat pentingnya hal tersebut, penelitian yang lebih mendalam tentang film Nussa dan Rara, khususnya pada seri terbaru (New Series), menjadi sangat diperlukan. Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka (library research) dengan fokus pada lima episode film Nussa dan Rara New Series, yaitu: Adab Menasehati, Jangan Menuduh, Teman Spesial Rara, Jangan Tidur Setelah Subuh, dan Nurut Sama Abbah. Analisis menunjukkan bahwa film ini memuat berbagai nilai pendidikan akhlak yang terbagi ke dalam empat kategori utama. Pertama, nilai akhlak dalam hubungan dengan Allah, seperti mengucapkan Alhamdulillah, Astagfirullah, Masyaallah, Bismillah, Assalamualaikum, Insyaallah, dan Qadarullah. Kedua, nilai akhlak dalam hubungan dengan Rasul, antara lain adab dalam menasihati, larangan berprasangka buruk, dan anjuran tidak tidur setelah subuh. Ketiga, nilai akhlak yang berkaitan dengan diri sendiri, seperti mengakui kesalahan dan sikap sabar. Keempat, nilai akhlak dalam hubungan sosial, meliputi tolong-menolong, mengucapkan terima kasih, meminta maaf, serta membantu meringankan pekerjaan Abbah.