<![CDATA[Pada era digital saat ini, banyak pelaku usaha, khususnya seller atau penjual online, masih menghadapi kesulitan dalam memasarkan produk mereka secara efektif melalui platform digital. Kondisi ini juga dialami oleh komunitas ibu-ibu seller online shop di Desa Jatipamor, Kecamatan Talaga, Kabupaten Majalengka. Oleh karena itu, program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menerapkan strategi pemasaran digital yang efektif untuk mendorong peningkatan penjualan produk. Metode pelaksanaan kegiatan menggunakan pendekatan pendampingan partisipatif, yang terdiri dari beberapa tahapan, yaitu workshop, penyampaian materi pelatihan, diskusi daring, kompetisi pemasaran digital, serta praktik langsung penggunaan media sosial dan aplikasi e-commerce. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa program ini memberikan dampak positif bagi peserta. Para ibu-ibu pelaku usaha mengalami peningkatan pada beberapa aspek, yaitu: (1) peningkatan penjualan produk, (2) peningkatan kesadaran merek (brand awareness), (3) penguatan keterampilan pemasaran digital, (4) peningkatan kualitas dan kemasan produk, serta (5) penguatan jejaring komunitas. Peran pendamping sangat penting dalam memberikan motivasi, bimbingan teknis, dan dorongan bagi peserta agar berani memanfaatkan media sosial dan platform digital sebagai sarana utama promosi. Kegiatan ini terbukti mampu memperkuat kapasitas digital pelaku UMKM desa serta berkontribusi terhadap peningkatan daya saing ekonomi berbasis masyarakat di era transformasi digital.]]>
