<![CDATA[Penguatan peran sekolah dalam memberdayakan potensi lokal merupakan langkah strategis dalam membentuk karakter, keterampilan, dan kemandirian peserta didik sejak usia sekolah dasar. Masih banyak sekolah yang belum mengintegrasikan pembelajaran kontekstual dengan kegiatan produktif, sehingga sumber daya dan potensi lingkungan sekitar belum termanfaatkan secara maksimal. Artikel ini mengangkat pembentukan SDN Lubuk Layu, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh sebagai model sekolah berkarya berbasis potensi lingkungan dan nilai-nilai kearifan lokal. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang mampu menghubungkan pembelajaran di kelas dengan aktivitas nyata di lapangan, sehingga siswa memperoleh pengalaman belajar yang bermakna. Metode yang digunakan meliputi pendekatan partisipatif, pelatihan keterampilan, pembelajaran berbasis proyek dan pendampingan guru dalam merancang kurikulum tematik integratif. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kreativitas siswa, keterlibatan aktif orang tua, serta terjalinnya hubungan harmonis antara sekolah dan masyarakat. Program ini juga berhasil menumbuhkan karakter positif seperti kerja sama, tanggung jawab dan kemandirian pada peserta didik. Keberhasilan ini merekomendasikan pentingnya pengembangan kebijakan sekolah berkarya sebagai bagian dari strategi peningkatan mutu pendidikan dasar, terutama di wilayah yang memiliki kekayaan potensi lokal dan budaya yang kuat.]]>
