Rigid pavement atau perkerasan kaku yang terbuat dari beton, menahan tekan dan tarik secara bergantian. Untuk meningkatkan kemampuannya dalam menahan tekan dan tarik, maka dilakukan penelitian campuran beton berserat plastik. Plastik memiliki sifat ringan, kuat, mampu menahan tarik, fleksibel, dan tahan terhadap korosi. Hal ini juga dapat membantu mengurangi limbah plastik. Dalam penelitian ini, serat plastik yang digunakan memiliki aspek rasio 37,5; 50; 62,5. Hasil penelitian menunjukkan kuat tekan beton mengalami kenaikan pada serat L/d 62,5 saat umur 28 hari sebesar 27,01 MPa atau meningkat 12,49 % dari beton tanpa serat. Sedangkan pada umur 56 hari, kuat tekan beton tanpa serat sebesar 33,12 MPa dan mengalami penurunan pada campuran serat L/d 37,5; 50; 62,5. Kuat tarik lentur mengalami kenaikan paling optimum pada serat L/d 37,5 saat umur 28 hari sebesar 4,96 MPa atau 25,28% dari beton tanpa serat, sedangkan pada umur 56 hari mengalami peningkatan paling optimum pada serat L/d 37,5 sebesar 5,24 MPa meningkat sebesar 2,16 % dari beton tanpa serat. Umur beton mempengaruhi nilai kuat tekan dan kuat tarik lentur. Kuat tekan dan kuat lentur beton untuk L/d 37,5 pada umur 56 hari mempunyai nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan beton pada umur 28 hari.