Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Membongkar Resistensi Digital: Analisis Gerakan #KaburAjaDulu Sebagai Kritik Pada Platform X Irwanto; Tommi Parnando; Laurensia Retno Hariatiningsih
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 6 No. 2 (2025): Oktober 2025
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v6i2.9568

Abstract

Gerakan #KaburAjaDulu di media sosial, khususnya platform X, telah menjadi fenomena yang mencerminkan ketidakpuasan warganet Indonesia terhadap kinerja dan kebijakan pemerintah pada awal 2025, terutama di era kepemimpinan Prabowo Subianto. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk resistensi warganet terhadap pemerintah melalui gerakan tersebut, dengan fokus pada dinamika komunikasi politik digital. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan menerapkan analisis tematik. Data dikumpulkan melalui observasi dan telaah terhadap konten yang menggunakan tagar #KaburAjaDulu, dokumen terkait serta studi Pustaka. Dengan analisis tematik terungkap bahwa  resistensi warganet terhadap pemerintah memiliki beragam bentuk, yaitu resisten-solutif, resisten-satir, resisten-frontal namun negosiatif. Resistensi solutif terlihat pada cuitan Anies Baswedan yang mengajak diaspora berkontribusi sambil tetap mencintai Indonesia, sementara resistensi satir muncul melalui unggahan @ARSIPAJA  yang menyindir Prabowo sebagai “#KaburAjaDulu batch pertama.” Resistensi frontal dan negosiatif ditemukan pada cuitan @wagimandeep212  yang menantang pernyataan Bahlil Lahadalia tentang nasionalisme pekerja migran dengan menyandingkan narasi tandingan. Penelitian ini mengungkap bahwa media sosial menjadi ruang penting untuk ekspresi resistensi, sekaligus memperkuat wacana kritis terhadap kebijakan pemerintah, meskipun berisiko memicu polarisasi di kalangan audiens digital.