Sri Surti Ramadani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemanfaatan Pekarangan Rumah untuk Budidaya Tanaman Obat Keluarga bagi Ibu PKK Desa Totobo, Kabupaten Kolaka Wijayanto, Cahyo; Muhammad Rifaldi Saleh; Aulia Alfia; Sri Surti Ramadani; Arabiah; Musnida; Ilda Wilis; Putu Rani Diantari; Nur Resky; Rachmat Agung Fadillah; Muhammad Chaerul; Dachrizard Maulana; Melsa Safitri
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol. 9 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v9i2.7857

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Totobo, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan sebagai kebun Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Program ini merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat berbasis transfer pengetahuan melalui pendekatan edukatif dan praktik langsung. Kegiatan dilaksanakan dengan melibatkan kelompok ibu-ibu PKK dan pemuda desa, yang dibekali pengetahuan tentang jenis tanaman obat, manfaat farmakologis, serta teknik budidaya yang sederhana dan ramah lingkungan. Pelatihan meliputi tahap sosialisasi, pembuatan bedengan, penanaman bibit, serta pemeliharaan tanaman secara mandiri. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam tingkat pengetahuan peserta, dari 35% sebelum pelatihan menjadi 85% setelah pelatihan. Peserta juga menunjukkan kreativitas tinggi dengan memanfaatkan bahan daur ulang sebagai wadah tanam. Selain meningkatkan kemandirian kesehatan keluarga, program ini berdampak pada aspek sosial dan ekonomi melalui pembentukan kelompok TOGA Mandiri Desa Totobo serta pengembangan produk herbal rumah tangga. Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pemanfaatan sumber daya lokal untuk mendukung kesehatan, pelestarian lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi berbasis kearifan lokal.