Dewi, Fatwa Sari Tentra
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pelayanan Nifas Ibu di Puskesmas Simpang Rimba Kabupaten Bangka Selatan Hasri, Zulfa Nur; Dewi, Fatwa Sari Tentra; Wahdi , Amirah Ellyza; Ni Komang, Sriwisani S
Jurnal Kesehatan Terpadu Vol. 9 No. 2 (2025): Jurnal Kesehatan Terpadu
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Fase nifas merupakan masa kritis bagi ibu, karena organ reproduksi sedang mengalami pemulihan dan kesiapan psikologis diperlukan untuk melanjutkan peran ibu. Meskipun penting, cakupan kunjungan perawatan nifas lengkap belum mencapai target nasional. Di Provinsi Bangka Belitung, khususnya Kabupaten Bangka Selatan, cakupan perawatan nifas masih termasuk yang terendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kunjungan perawatan nifas ibu. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain potong lintang. Penelitian ini melibatkan 120 ibu dengan anak di bawah dua tahun di wilayah Puskesmas Simpang Rimba, yang dipilih melalui cluster random sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner berbasis kertas yang diadaptasi dari penelitian sebelumnya dan diuji validitas dan reliabilitasnya. Responden mengisi kuesioner secara langsung. Data dianalisis menggunakan distribusi frekuensi, interval kepercayaan, uji chi-square, dan regresi logistik dengan perangkat lunak STATA. Hasil: Hanya 33,3% ibu yang menyelesaikan kunjungan pelayanan nifas yang direkomendasikan. Analisis bivariat menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara aksesibilitas dan kualitas layanan dengan kunjungan pelayanan nifas (p > 0,05). Namun, pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, dan dukungan lingkungan sosial berhubungan secara signifikan (p < 0,05). Analisis multivariat menunjukkan pengetahuan sebagai prediktor terkuat (OR = 4,7; 95% CI: 1,95–11,48). Diskusi: Mengatasi kesenjangan pengetahuan, meningkatkan sikap, dan memperkuat dukungan keluarga dan sosial sangat penting untuk mengoptimalkan perawatan pascapersalinan. Kesimpulan: Faktor predisposisi, terutama pengetahuan dan sikap ibu, merupakan determinan paling berpengaruh dalam kunjungan pascapersalinan. Penguatan KIE dan konseling selama layanan ANC dan pascapersalinan direkomendasikan untuk meningkatkan luaran kesehatan ibu.