Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbedaan Tingkat Kecemasan Terhadap Usia Ibu Hamil Di Puskesmas Bambanglipuro Wahyu Wijayanti, Nandini Dwi; Rizkiana, Erin
Agribiohealth (Journal of Agriculture, Biology & Health Sciences) Vol. 1 No. 2 (2025): Agribiohealth (Journal of Agriculture, Biology & Health Sciences)
Publisher : Medico Insight Innovation Initiative

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.65318/agribiohealth.v1i2.19

Abstract

Kehamilan adalah periode penting yang melibatkan perubahan fisik dan psikologis pada wanita. Salah satu masalah psikologis yang sering muncul adalah kecemasan, yang dapat memengaruhi kesehatan ibu dan janin, termasuk meningkatkan risiko kelahiran prematur dan gangguan perkembangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara usia ibu hamil dengan tingkat kecemasan yang dialami selama kehamilan. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional, melibatkan 45 ibu hamil di Puskesmas Bambang Lipuro yang dipilih melalui purposive sampling. Tingkat kecemasan diukur menggunakan Hamilton Rating Scale for Anxiety (HARS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden berusia 20-35 tahun (55,5%) dan sebagian besar mengalami kecemasan ringan (42,2%). Analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara usia ibu hamil dengan tingkat kecemasan (p=0,005). Ibu hamil yang berusia di bawah 20 tahun dan di atas 35 tahun cenderung mengalami tingkat kecemasan lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok usia 20-35 tahun, yang dianggap sebagai rentang usia optimal. Usia ibu hamil berpengaruh signifikan terhadap tingkat kecemasan selama kehamilan. Ibu hamil yang lebih muda dan lebih tua cenderung mengalami kecemasan lebih tinggi, sehingga diperlukan dukungan psikologis yang tepat. Pemberian edukasi, konseling, dan dukungan sosial yang kuat dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kesejahteraan ibu hamil.