<![CDATA[Rendahnya kemampuan mahasiswa dalam mengelola keuangan, disertai meningkatnya perilaku konsumtif dan tingginya ketergantungan pada dukungan ekonomi keluarga, menjadikan pengelolaan keuangan pribadi sebagai isu penting di kalangan mahasiswa. Kondisi ini menunjukkan perlunya pemahaman mengenai faktor-faktor yang memengaruhi perilaku finansial mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi keuangan, gaya hidup, dan status sosial ekonomi terhadap perilaku pengelolaan keuangan mahasiswa, serta menguji peran perencanaan keuangan pribadi sebagai variabel intervening. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain kausal dan melibatkan 90 mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Negeri Makassar yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner berskala Likert dan dianalisis menggunakan SmartPLS untuk menguji validitas, reliabilitas, serta hubungan struktural antarvariabel. Hasil analisis menunjukkan bahwa literasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengelolaan keuangan mahasiswa, serta signifikan terhadap perencanaan keuangan pribadi. Perencanaan keuangan pribadi juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku pengelolaan keuangan serta terbukti memediasi pengaruh literasi keuangan terhadap pengelolaan keuangan mahasiswa. Sebaliknya, gaya hidup dan status sosial ekonomi tidak menunjukkan pengaruh signifikan baik terhadap perencanaan keuangan maupun pengelolaan keuangan. Nilai R-square mengindikasikan bahwa model memiliki daya jelaskan sedang untuk variabel pengelolaan keuangan dan lemah untuk perencanaan keuangan, namun secara keseluruhan model memiliki goodness of fit yang tinggi. Temuan ini menegaskan bahwa literasi keuangan dan perencanaan keuangan pribadi merupakan faktor dominan dalam membentuk perilaku keuangan mahasiswa yang lebih sehat dan berkelanjutan]]>
