Bayo Harahap
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI KULIAH KERJA LAPANGAN MAHASISWA UGN PADANGSIDIMPUAN DALAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI DAN PENGABDIAN DI DESA SIAMPORIK LOMBANG Rhamayanti, Yuni; Haritsah Hammamah Harahap; Andri Hansaso Nasution; Bayo Harahap; Putri Wahyuni; Rumona Habibah Lubis; Desi Fitrah Nainggolan
Jurnal Pengabdian Indonesia (JPI) Vol. 1 No. 2 (2025): Vol. 1 No. 2 Edisi Juli 2025
Publisher : PT. Jurnal Center Indonesia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62567/jpi.v1i2.1096

Abstract

Perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan nasional melalui pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Salah satu bentuk nyata dari pengabdian masyarakat adalah kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang wajib diikuti oleh mahasiswa sebagai bagian dari proses pembelajaran kontekstual di luar kelas. Universitas Graha Nusantara (UGN) Padangsidimpuan berkomitmen mengoptimalkan KKL sebagai sarana pengembangan kompetensi akademik dan sosial mahasiswa melalui keterlibatan langsung di tengah masyarakat. Pada tahun 2024, kegiatan KKL dilaksanakan di Desa Siamporik Lombang, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Dengan pendekatan Participatory Action Research (PAR) yang dikombinasikan dengan prinsip service learning, mahasiswa dari berbagai program studi melaksanakan program lintas bidang, meliputi pendidikan, pertanian, ekonomi, sosial-politik, dan teknik. Kegiatan-kegiatan ini mencakup peningkatan literasi anak, inovasi pertanian berbasis sumber daya lokal, pelatihan ekonomi kreatif, pendataan kependudukan, serta perbaikan infrastruktur dan pengenalan teknologi edukatif. Hasil pelaksanaan menunjukkan bahwa pendekatan partisipatif efektif mendorong keterlibatan aktif masyarakat dan penguatan kapasitas mahasiswa sebagai agen perubahan. Mahasiswa tidak hanya menerapkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, tetapi juga mengembangkan empati, kepemimpinan, serta kemampuan berpikir kritis dan kolaboratif. Pelaksanaan KKL ini menegaskan bahwa perguruan tinggi mampu berkontribusi secara konkret terhadap pembangunan masyarakat melalui model pengabdian yang kolaboratif dan transformatif. Harapannya, model ini dapat direplikasi di wilayah lain untuk mendorong masyarakat yang mandiri dan berdaya.