Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DETERMINASI PEMILIHAN TERAPI AKUPUNKTUR PADA PASIEN PASCA STROKE DI PRAKTEK MANDIRI AKUPUNKTUR JAKARTA Hanum Sasmita; Jatmiko Rinto
Indonesian Journal of Health Research Innovation Vol. 2 No. 4 (2025): Indonesian Journal of Health Research Innovation
Publisher : Yayasan Menawan Cerdas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64094/p4v4b882

Abstract

Pasca Stroke merupakan sebuah masa yang krusial bagi para penderitanya. Selain pengobatan medis, terapi akupunktur saat ini menjadi salah satu terapi yang dipilih untuk pemulihan hingga penyembuhan stroke. Dimana untuk menentukan pemilihan terapi akupunktur pada pasien pasca stroke didasari oleh sejumlah faktor seperti faktor personal, usia, jenis kelamin, suku, budaya, sosial ekonomi, karakteristik dari gejala, konsep penyakit, persepsi nilai, ketidakpuasan pada layanan konvensional, keamanan, efektifitas dan manfaat. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui apakah ada hubungan antara faktor faktor yang mempengaruhi pasien dalam pemilihan terapi akupunktur dengan keputusan pemilihan terapi akupunktur pada pasien pasca stroke. Penelitian dilaksanakan di Praktek Mandiri Akupunktur Sumarno Hartopawiro Jakarta. Penelitian menggunakan metode kuesioner dengan teknik sampel purposive yang melibatkan 62 responden. Hasil uji hipotesis menggunakan uji Chi Square (χ2) dengan signifikansi 0.05 (tingkat kepercayaan 95%) didapatkan hasil Chi Square (χ2)   hitung sebesar 21.855 dan uji Chi Square (χ2) tabel sebesar 19.67514. Karena χ2 hitung ≥ χ2 tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara faktor faktor yang mempengaruhi pasien dalam pemilihan terapi akupunktur dengan keputusan pemilihan terapi akupunktur pada pasien pasca stroke di Praktik Akupunktur Mandiri Sumarno Hartopawiro Jakarta dimana faktor efektifitas manfaat terapi akupunktur merupakan jawaban terbanyak yang dipilih oleh responden (10.5%). Pada analisa hubungan antar variabel, faktor budaya (α = 0.045) dan faktor suku ras (α = 0.006) memiliki hubungan yang signifikan dengan keputusan pasien dalam pemilihan terapi akupunktur. Dari  analisa menggunakan  uji Chi-Square (χ2)  didapatkan hasil Chi Square (χ2) hitung > Chi Square (χ2) tabel (21.855 > 19.67514) maka dapat disimpulkan H0 ditolak dan  Ha  diterima. Artinya ada hubungan antara faktor faktor yang mempengaruhi pasien dalam pemilihan terapi akupunktur dengan keputusan pemilihan terapi akupunktur pada pasien pasca stroke di Praktik Akupunktur Mandiri Sumarno Hartopawiro Jakarta.