Thoriqotun Nihayah, Sun Ainut
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Literasi Keagamaan dan Keterampilan Ibadah: Implementasi Ngaji Istighosah Jum’at Pahing Dalam Pembelajaran PAI di SMK YPM Tuban Salma, Fima Nursalnia; Fatma Wati, Dwi Indah Vidia; Thoriqotun Nihayah, Sun Ainut; Achoita, Ana
Jurnal QOSIM : Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora Vol 3 No 4 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/jq.v3i4.2733

Abstract

Penelitian ini mengangkat urgensi penguatan literasi keagamaan di lingkungan pendidikan vokasi, sebagai respons atas fenomena disorientasi nilai dan rendahnya kemampuan aplikatif ajaran agama di kalangan siswa SMK. Meskipun studi sebelumnya telah mengidentifikasi kesenjangan antara pengetahuan teoritis dan praktik keagamaan, serta pentingnya pendekatan emosional dan psikomotorik, evaluasi kritis menunjukkan bahwa penelitian terdahulu masih terbatas dalam menawarkan model operasional yang kontekstual dan berbasis kearifan lokal. Berdasarkan celah tersebut, rumusan masalah difokuskan pada bagaimana implementasi dan efektivitas Ngaji Istighosah Jum'at Pahing dalam meningkatkan literasi agama dan keterampilan ibadah siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus di SMK YPM Tuban, dengan data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Temuan penting mengungkap novelty berupa model pembelajaran holistik yang mengintegrasikan kearifan lokal Jawa dengan pendekatan eksperiensial, yang terbukti meningkatkan pemahaman konseptual 80% siswa dan mengembangkan keterampilan ibadah praktis. Sebagai rekomendasi, penelitian selanjutnya perlu mengembangkan instrumen standar pengukuran literasi keagamaan dan mengeksplorasi faktor determinan keberhasilan implementasi model ini di berbagai konteks kultural yang lebih beragam