Astrawan, Axel Christope
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Faktor Demografi terhadap Profil Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur mengenai Kontrasepsi Darurat Rohsarifuddin, Muhammad Faishal; April Lia, Putri Dwi; Utoyo, Adinda Zahrah Mazaya; Prastika, Trisia Nuzulul; Imani, Melvien Mutiara; Astrawan, Axel Christope; Anjani, Nadien Sabrina; Tanumijoyo, Yoga Ananda; Simatupang, Yehezqiel Hasintongan; Suryanata, Elsa Della Rosa; Rizqillah, Naura Tahta; Miladya, Nanda Fadlilatul; Priyandani, Yuni
Jurnal Farmasi Komunitas Vol. 12 No. 1 (2025): JURNAL FARMASI KOMUNITAS
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jfk.v12i1.74062

Abstract

Kontrasepsi darurat merupakan metode untuk mencegah kehamilan tidak diinginkan setelah hubungan seksual tanpa perlindungan atau kegagalan kontrasepsi. Namun, penggunaannya masih rendah akibat kurangnya informasi dan pemahaman masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor demografi (usia, pendidikan terakhir, dan status pernikahan) dengan profil pengetahuan dan sikap wanita usia subur terhadap kontrasepsi darurat, serta menganalisis hubungan antara pengetahuan dan sikap tersebut. Penelitian observasional cross-sectional ini melibatkan 252 responden wanita berusia 17–49 tahun di Jawa Timur, yang diambil dengan teknik non-probability sampling menggunakan kuesioner daring. Analisis data dilakukan menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil menunjukkan bahwa profil pengetahuan responden umumnya sedang (n = 122), dengan faktor demografi yang berhubungan signifikan adalah status pernikahan (r = 0,143; p = 0,023). Selain itu, terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan dan sikap (r = 0,168; p = 0,008). Sebagian besar responden (79,39%) memiliki sikap positif terhadap kontrasepsi darurat, meskipun 82,18% menganggap topik ini masih tabu. Sebanyak 96,43% responden menilai edukasi mengenai kontrasepsi darurat sangat penting. Hasil ini menegaskan perlunya peningkatan edukasi dan penyediaan sumber informasi yang kredibel untuk meningkatkan pemahaman serta penerimaan kontrasepsi darurat pada wanita usia subur.