Gulo, Alfa Stephen Notatema
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS HAMBATAN GURU DALAM PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI UPTD SMP NEGERI 1 ULU MORO'O Gulo, Alfa Stephen Notatema; Mendrofa, Ratna Natalia; Lase, Sadiana; Mendrofa, Netti Kariani
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 11, No 2 (2025)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v11i2.8020

Abstract

Model Problem Based Learning merupakan pendekatan inovatif yang menekankan pada keterlibatan aktif siswa  namun dalam praktiknya, banyak guru mengalami hambatan dalam penerapan model ini, khususnya pada pembelajaran Matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hambatan-hambatan yang dialami guru dalam menerapkan model Problem Based Learning, menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhinya, serta mengidentifikasi strategi yang digunakan guru untuk mengatasinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitian adalah tiga orang guru Matematika di UPTD SMP Negeri 1 Ulu Moro’o yang dipilih dengan teknik sampel jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara mendalam. Instrumen penelitian berupa lembar observasi dan pedoman wawancara yang dikembangkan berdasarkan indikator penerapan model Problem Based Learning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan utama dalam penerapan model Problem Based Learning meliputi: (1) kesulitan dalam merancang masalah kontekstual dan langkah pembelajaran, (2) keterbatasan waktu pelaksanaan, (3) rendahnya pemahaman guru terhadap tahapan Problem Based Learning, (4) keterbatasan perangkat ajar dan pelatihan profesional, serta (5) rendahnya kemandirian dan partisipasi aktif siswa. Guru berupaya mengatasi hambatan tersebut melalui adaptasi strategi pembelajaran, kolaborasi dengan sesama guru, dan pendekatan campuran antara Problem Based Learning dan metode konvensional. Penelitian ini merekomendasikan penguatan kapasitas guru melalui pelatihan Problem Based Learning serta dukungan kebijakan sekolah dalam penyediaan sarana pembelajaran yang memadai.