Terdapat beberapa kendala Unit Pengumpul Zakat (UPZ) pada masjid di Kecamatan Sambas diantaranya adalah menyusun laporan dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) tidak sesuai dengan pedoman standar akuntansi keuangan yang berlaku serta pencatatan yang dilakukan masih menggunakan metode manual. Pengabdian ini bertujuan untuk melakukan penerapan komputerisasi akuntansi dalam penyusunan laporan keuangan dana zakat, infak dan sedekah dengan menggunakan spreadsheets untuk memudahkan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) masjid se-Kecamatan Sambas dalam menyusun laporan dana ZIS yang transparan dan akuntabel. Pengabdian yang dilakukan menggunakan tiga (3) metode yaitu pelatihan, simulasi dan pendampingan. Tahap pelatihan adalah memberikan pemahaman kepada UPZ berkaitan dengan zakat infak dan sedekah, peraturan dalam pengelolaan dana ZIS dan penyusunan laporan keuangan berdasarkan pedoman standar akuntansi keuangan ZIS. Selanjutnya tahapan simulasi yaitu pelaksanaan praktik menyusun laporan keuangan dana ZIS menggunakan spreadsheet berdasarkan data keuangan UPZ. Terkahir adalah tahapan pendampingan yaitu tim pengabdian melakukan pendampingan kepada UPZ terakit hambatan yang dihadapi dalam penyusun laporan dana ZIS menggunakan spreadsheet. Hasil akhir dari kegiatan PKM sesuai dengan harapan yaitu meningkatnya pemahaman pengurus UPZ tentang pengelolaan dana ZIS berdasarkan peraturan yang berlaku, pengurus UPZ mampu menyusun laporan keuangan menggunakan sistem spreadsheets akuntansi ZIS. Hambatan utama yang terjadi selama kegiatan pengabdian adalah adanya beberapa pengurus UPZ yang baru mengenali fitur spreadsheet, sehingga perlu dilakukan pendampingan tambahan oleh tim pengabdian agar pengurus dapat menfaatkan fitur pada spreadsheet dengan efektif dan efesien dalam penyusunan laporan dana ZIS