Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang interaktif dan edukatif dilakukan sebagai upaya pengabdian KKN untuk mengatasi tantangan rendahnya partisipasi siswa, minimnya minat literasi, dan suasana pembelajaran yang cenderung konvensional di SD Inpres Tomra, SD Kristen 1 Tomra, dan SD Kristen 2 Tomra, daerah 3T Maluku Barat Daya. Metode yang diterapkan meliputi pembelajaran interaktif berbasis diskusi dan permainan edukatif, penguatan literasi dan numerasi kontekstual menggunakan cerita rakyat lokal, serta penggunaan alat bantu visual sederhana buatan tangan. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari dirancang untuk menempatkan siswa sebagai subjek aktif dalam proses belajar. Hasil pengabdian menunjukkan dampak positif yang signifikan, meliputi peningkatan partisipasi dan antusiasme siswa di kelas, pemahaman materi yang lebih baik, serta perubahan pola pembelajaran guru ke arah yang lebih interaktif. Selain itu, minat baca dan tulis siswa juga mengalami peningkatan. Meskipun terdapat tantangan keterbatasan fasilitas, solusi adaptif dan kolaborasi dengan guru berhasil menciptakan pembelajaran yang efektif dan menarik. Kesimpulannya, kegiatan ini membuktikan bahwa inovasi dalam pendidikan dapat diimplementasikan secara berhasil ditengah keterbatasan dan mampu mendorong transformasi pembelajaran yang berkelanjutan, demi terciptanya generasi yang aktif dan berdaya saing