Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Meaningful Work terhadap Kepuasan Kerja yang Dimediasi Employee Engagement pada Guru dan Karyawan di SD Muhammadiyah Wilayah Sleman Yogyakarta Fajriyah, Septi Rahmawati; Darmawan, Surya
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.4231

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh meaningful work terhadap kepuasan kerja dengan employee engagement sebagai variabel mediasi pada guru dan karyawan Sekolah Dasar Muhammadiyah di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Latar belakang penelitian didasarkan pada rendahnya kualitas guru di Indonesia yang ditunjukkan oleh hasil Uji Kompetensi Guru, serta tingginya tingkat tekanan kerja, burnout, dan ketidakpuasan kerja yang berdampak pada kualitas pendidikan. Sebanyak 289 responden dari 41 sekolah dipilih menggunakan teknik stratified cluster sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner berbasis skala Likert dan dianalisis menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modelling (PLS-SEM) melalui SmartPLS 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meaningful work berpengaruh positif dan signifikan terhadap employee engagement, dan employee engagement berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja. Selain itu, meaningful work secara langsung memengaruhi kepuasan kerja, namun pengaruh tidak langsung melalui employee engagement terbukti lebih kuat. Model penelitian memiliki goodness of fit yang baik dengan nilai Q-square 0,874 serta nilai R-square masing-masing 0,693 untuk employee engagement dan 0,590 untuk kepuasan kerja. Temuan ini menegaskan bahwa pekerjaan yang bermakna dan keterlibatan yang tinggi dapat meningkatkan kepuasan kerja guru dan karyawan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan. Penelitian ini merekomendasikan perlunya sekolah memperkuat makna kerja dan keterlibatan karyawan melalui sistem penghargaan, fasilitas kerja, pelatihan berkelanjutan, serta peningkatan kesejahteraan. Penelitian selanjutnya disarankan memperluas konteks dan variabel agar hasil lebih dapat digeneralisasikan.