Background: Tingginya angka stunting di Kecamatan Basarang merupakan permasalahan serius yang memerlukan penanganan khusus. Upaya intervensi dilakukan secara menyeluruh melalui program EDITING, meliputi penyuluhan edukatif dan demonstrasi pembuatan MP-ASI. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu memperluas pengetahuan masyarakat dan generasi muda mengenai cara mencegah dan mengatasi stunting dan meningkatkan kemampuan generasi muda maupun calon ibu dalam menyiapkan MP-ASI yang sehat dan bergizi. Metode: Kegiatan pengabdian ini menggunakan dua metode pelaksanaan yaitu metode pendidikan masyarakat dan metode pelatihan. Metode pendidikan masyarakat dengan penyuluhan melalui presentasi materi menggunakan metode ceramah dan pemutaran video edukatif yang membahas pencegahan stunting, gizi, pendidikan parenting, serta komposisi makanan yang sesuai untuk bayi. Metode pelatihan dengan demonstrasi pembuatan MP-ASI sehat dengan pangan lokal. Hasil: Hasil pelaksanaan program I di kantor kecamatan Basarang menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan pada kelompok sasaran setelah menerima edukasi, angka pengetahuan meningkat dari 65,4% menjadi 92,1%. Pada program II dilaksanakan di SMAN 1 Basarang, peningkatan pengetahuan juga terlihat signifikan, dari 36,3% menjadi 94,3%. Kesimpulan: Program pencegahan stunting di Kecamatan Basarang terbukti meningkatkan pengetahuan pencegahan stunting dan kemampuan menyiapkan MP-ASI yang sehat dan bergizi kelompok sasaran secara signifikan. Diharapkan program ini berlanjut dengan dukungan Puskesmas, Pemerintah Daerah, dan institusi pendidikan agar upaya penanggulangan stunting semakin meluas dan berkesinambungan.