Jurnal Pedagogik Olahraga
Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Pedagogik Olahraga

Perbedaan Pengaruh Latihan Double Leg Bound Dan Latihan Alternate Leg Bound Terhadap Kecepatan Tendangan Maegeri Chudan Dan Power Otot Tungkai Pada Atlet Putra Umur 14 – 16

Eliasna N Sebayang<br> Albadi Sinulingga (Mahasiswa FIK Unimed dan Dosen FIK / S2 POR PPs Unimed)



Article Info

Publish Date
06 Jun 2016

Abstract

ABSTRAK   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh antara latihan double leg bound dan alternate leg bound terhadap kecepatan tendangan maegeri chudan dan power otot tungkai pada atlet putra Perguruan Kei Shin Kan Dojo Medan Tuntungan Tahun 2016. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment. Dengan pelaksanaan latihan menggunakan latihan double leg bound dan latihan alternate leg bound. Hasil penelitian sesuai pengujian hipotesis menyimpulkan: 1) dari data pre-test dan data post-test double leg bound terhadap kecepatan tendangan maegeri chudan dan power otot tungkai. Berdasarkan hasil perhitungan Fhitung = 0.81 dan Ftabel = 4.05, sehingga Fhitung < Ftabel berarti H0 diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan ”tidak terdapat pengaruh yang signifikan. 2) dari data pre-test dan data post-test alternate leg bound terhadap kecepatan tendangan maegeri chudan dan power otot tungkai diperoleh Fhitung = 0,81 dan Ftabel = 4.05, sehingga Fhitung <Ftabe berarti H0 diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan ”tidak terdapat pengaruh yang signifikan. 3) latihan double leg bound dengan latihan alternate leg bound kecepatan tendangan maegeri chudan diperoleh harga Fhitung = 11213.09 dan Ftabel = 4.05, sehingga Fhitung > Ftabel berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan “terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan. 4) latihan alternate leg bound dengan latihan alternate leg bound kecepatan tendangan power otot tungkai diperoleh Fhitung = 11213.09 dan Ftabel = 4.05, sehingga Fhitung > Ftabel berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan “terdapat perbedaan pengaruh yang signifika. 5) latihan double leg bound dengan latihan alternate leg bound terhadap kecepatan tendangan maegeri chudan dan power otot tungkai diperoleh Fhitung = 0,57 dan Ftabel = 4,05, sehingga Fhitung < Ftabel berarti H0 diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan “tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan. 6) Latihan double leg bound dengan latihan alternate leg bound terhadap power otot tungkai dan kecepatan tendangan maegeri chudan diperoleh Fhitung = 0,57 dan Ftabel = 4,05, sehingga Fhitung < Ftabel berarti H0 diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan “tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jpor

Publisher

Subject

Education

Description

Jurnal Pedagogik Olahraga merupakan jurnal elektronik nasional yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Olahraga Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan dua kali setahun pada setiap bulan Juni dan ...