Prevalensi penyakit periodontal mencapai 90% dari jumlah populasidunia.Gingivitis merupakan penyakit periodontal yang disebabkan oleh akumulasi plak.Salah satu bakteri pemicu pembentukan plak adalah Streptococcus sanguinis.Lemon memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antitumor, dan antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh air perasan buah lemon (Citrus limon) terhadap viabilitas biofilmS. sanguinis secara in vitro. Lemon yang digunakan pada penelitian ini diperoleh dari perkebunan Naga, Lembang.Penelitian dilaksanakan di Laboratorium MiCore Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti menggunakan metode uji biofilm. Digunakan Brain Heart Infusion-Broth(BHI) sebagai kontrol negatif, klorheksidin0.2% sebagai kontrol positif, air perasan buah lemon dengan konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12.5%, 6.25%, 3.12%, 1.5%, dan 0.78%. Microplate diinkubasi selama 1 jam, 6 jam, dan 24 jam dalam suasana anaerob.Hasil kerapatan populasi bakteri (Optical density) dibaca dengan microplate reader pada panjang gelombang 490nm.Hasil penelitian menunjukkan terjadinya penurunan OD setelah diberikan air perasan lemon.Uji normalitas menunjukkan bahwa data terdistribusi normal antar konsentrasi (p>0,05). Uji one way ANOVA dan uji Post Hoc menunjukkan adanya perbedaan signifikan antar konsentrasi (p< 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa air perasan buah lemon mampumenghambat viabilitas biofilmS. sanguinis secara in vitrosehingga dapat digunakan sebagai salah satu upaya mencegah gingivitis.
Copyrights © 2017