Media Farmasi
Vol 15, No 1 (2019): Media Farmasi

UJI EFEK INFUS KAYU SECANG (Caesalpinia sappan L.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH MENCIT

Muhammad Yusuf (Universitas Megarezky)
Auliawati Rusli (Universitas Muslim Indonesia)



Article Info

Publish Date
24 May 2019

Abstract

Diabetes mellitus merupakan menurunnya fungsi pankreas untuk memproduksi insulin sehingga glukosa darah meningkat. Berdasarkan data International Diabetes Federation, prevalensi penyakit diabetes mellitus di Indonesia sebesar 8,6% dan merupakan negara terbesar ke-4 dengan penderita diabetes mellitus. Salah satu kandungan kimia dari kayu secang yaitu brazilin yang merupakan golongan flavonoid yang  bertindak sebagai antioksidan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan efek antihiperglikemik dari infus kayu secang terhadap mencit jantan yang diinduksi aloksan. Pada penelitian ini menggunakan 15 ekor mencit yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok I metformin (kontrol positif), kelompok II, III, dan IV infus kayu secang 10% b/v, 15% b/v, dan 20% b/v dan kelompok V aquadest (kontrol negatif). Pada penelitian ini, dilakukan pengukuran kadar glukosa darah puasa (kadar awal), setelah induksi aloksan 120mg/kgBB dan pemberian terapi selama 15 hari. Data yang diperoleh diolah secara statistik one way anova. Berdasarkan analisis data statistik menunjukkan bahwa kelompok aquadest berbeda nyata (p<0,05) terhadap semua kelompok uji infus kayu secang  dan metformin. Semua kelompok uji infus kayu secang menunjukkan tidak berbeda nyata (p>0,05) terhadap kelompok metformin. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa infus kayu secang 10% b/v; 15% b/v dan 20% b/v mempunyai efek antihiperglikemik dan menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata (p>0.05) terhadap metformin.

Copyrights © 2019