Penangkapan ikan dengan menggunakan senyawa beracun sudah lama dilakukan orang. Biasanya racun tersebut digunakan untuk menangkap ikan-ikan yang hidup di sekitar karang (coral reef) seperti ikan kerapu (serranidae), napoleon (cheilinius undulatus) dan berbagai jenis ikan hias. Jenis-jenis racun ikan (ichthyotoxic materials) yang digunakan berasal dari tumbuhan (ichtyotoxic plants), hewan dan bahan kimia sintesis. Diantara racun-racun tersebut, racun Sianida merupakan bahan yang paling populer dalam kegiatan penangkapan ikan karang hidup. Larutan tembakau komersial ternyata bisa digunakan untuk membius benih ikan-ikan karang di perairan sehingga dapat menggantikan peran Sianida. Dari hasil penelitian, larutan tembakau komersial dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembius ikan klon dari bahan alami, karena memiliki kandungan senyawa bioaktif nikotin. Pada penelitian ini larutan tembakau dimanfaatkan untuk penangkapan ikan melalui metode pembiusan (chemical stupefying). Konsentrasi larutan ekstrak tembakau optimum yang digunakan adalah 1.500 mg/l (ppm) dengan waktu pingsan rata-rata 1,32 menit dan mortalitas 0 %.Kata kunci : Potasium Sianida, konsentrasi, dan tembakau
Copyrights © 2005