Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika sebelum dan sesudah diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran Problem Posing. Penelitian ini menggunakan Pre Experimental Design bentuk One Group Pretest Posttest Design. Subyek penelitian melibatkan seluruh siswa kelas V SD Negeri Pleburan 01 Semarang. Instrumen penelitian berupa pedoman observasi, tes dan dokumentasi. Uji coba instrumen menggunakan uji validitas, reliabilitas, daya pembeda dan taraf kesukaran. Pengujian statistik menggunakan uji normalitas awal dan akhir, uji hipotesis (t-test) dan uji ketuntasan individu maupun klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika mengalami peningkatan setelah diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran Problem Posing. Â Kata kunci: model pembelajaran problem posing, pemecahan masalah matematikaÂ
Copyrights © 2019