Penelitian ini beranjak dari kesulitan mahasiswa asing dalam mempelajari prefix ber- dan me- secara bersamaan. Kedua prefiks tersebut merupakan imbuhan pertama yang dipelajari oleh peserta BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing). Dengan menggunakan metode deskriptif, penelitian kecil ini bertujuan mendeskripsikan perilaku prefiks ber- dan me- apabila bersanding dengan sebuah kata dasar.Perbedaan antara ber- yang bermakna ‘sedang melakukan’ dan me- yang bermakna ‘melakukan’ tidak dengan mudah dipahami oleh pengajar dan pembelajar bahasa Indonesia. Namun, jika kita memandang keduanya dari sudut situasi telis dan atelis, akan lebih mudah menjelaskannya. Berdasarkan analisis, makna prefiks ber- yang dapat dianalisis berdasarkan situasi telis dan atelis ialah leksem berkategori verba yang mempunyai makna ‘(sedang) melakukan sesuatu’, sedangkan pada prefiks me- yang dapat dianalisis ialah leksem berkategori verba yang bermakna ‘melakukan’.
Copyrights © 2016