BANGUN REKAPRIMA
Vol 3, No 2 (2017): Oktober 2017

Pengaruh Penambahan Fly Ash Dan Bottom Ash Terhadap Mutu Paving

Kusdiyono Kusdiyono (Politeknik Negeri Semarang)
Tedjo Mulyono (Politeknik Negeri Semarang)
Supriyadi Supriyadi (Politeknik Negeri Semarang)



Article Info

Publish Date
01 Oct 2017

Abstract

Fly ash dan bottom ash merupakan limbah padat dihasilkan sisa pembakaran batubara pada pembangkit listrik tenaga uap atau proses industri lainnya. Limbah padat ini terdapat dalam jumlah yang relatif besar, sehingga memerlukan pengelolaan yang serius agar tidak menimbulkan masalah pencemaran lingkungan, seperti pencemaran udara, perairan dan penurunan kualitas ekosistem lainnya. Fenomena yang terjadi, penanganan limbah ini tidak maksimal, terbukti masih adanya perusahaan membuang abu batu bara di Jalan lingkar selatan kota Salatiga (Suara Merdeka, 2012), limbah batu bara makan korban di Kayen, Pati (Sura Merdeka, 2012), kejadian seperti ini menunjukkan bahwa pengelolaan limbah padat dari industri tidak dikelola dengan baik. Sementara penelitian dibidang Rekayasa Bahan sudah banyak dilakukan oleh peneliti sebagai upaya untuk memecahkan permasalahan dan memanfaatkan limbah industri ini untuk dapat diproduksi menjadi industri lain seperti bahan bangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mutu paving (Bata beton) dengan bentuk empat persegi panjang dengan ukuran 60 mm x 100 mm x 200 mm dan model/jenis B2,5, B5, B7,5, B10, B12,5, B15, B17,5 dan B20 terdapat peningkatan kuat tekan rata-rata dibanding dengan model/jenis BN (tanpa penambahan fly ash dan bottom ash). Tertinggi pada penambahan fly ash dan bottom ash 5% dengan kekuatan tekan rata-rata mencapai 225,37 kg/cm² umur 14 hari, sedang penurunan terjadi pada penambahan fly ash dan bottom ash mulai dari 7,5% sampai 20% dengan penurunan kuat tekan rata-rata terendah 144,36 kg/cm² pada umur uji 14 hari. Persamaan regresi yang didapat Y= - 4,130 X² - 38,91 X + 117,2 dengan nilai korelasi R² = 0,766, artinya dengan penambahan fly ash dan bottom ash mempunyai pengaruh kuat terhadap kuat tekan paving (Bata beton). Sehingga diperoleh suatu gambaran bahwa dengan menambahkan fly ash dan bottom ash pada pembuatan paving (Bata beton) mutunya dapat menjadi lebih baik.Kata Kunci: Fly Ash, Bottom Ash, Pencemaran, Mutu Paving

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

bangun_rekaprima

Publisher

Subject

Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Education Engineering Other

Description

Bangun Rekaprima: Jurnal Pengembangan Rekayasa, Sosial dan Humaniora as an information container that contains articles about the field of science consisting of results of research, literature review, review of books, journal reviews, popular scientific knowledge, results of translations, and other ...