Pekerjaan dengan beban otot statis dapat menyebabkan penumpukan asam laktat sehingga menimbulkan nyeri pada otot. stretching merupakan jenis latihan aerobik yaitu latihan dengan tujuan untuk melancarkan aliran darah dan membawa oksigen kejaringan otot sehingga asam laktat teroksidasi. Survey awal pada pekerja bagian produksi 100% mengeluhkan nyeri otot. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh intervensi stretching terhadap kadar asam laktat dan dampaknya pada nyeri otot. Jenis penelitian ini adalah quasy eksperiment dengan rancangan acak lengkap. Tiap kelompok 16 sampel, terdiri dari kelompok stretching dan kelompok kontrol. Intervensi dilakukan 3 kali perminggu selama 4 minggu. Pengukuran kadar asam laktat dan nyeri dilakukan pada hari Jum?at jam 13.00 WIB. Uji statistik yang digunakan untuk mengetahui perbedaan antar kelompok yaitu uji t, sedangkan perbedaan skala nyeri sebelum dan sesudah menggunkan uji wilcoxon. Ada pengaruh pemberian intervensi stretching terhadap kadar asam laktak, yaitu terjadi penurunan kadar asam laktat pada kelompok stretching sebesar 0,6 mmol/L. Sedangkan pada kelompok kontrol terjadi penurunan kadar asam laktat sebesar 0,1 mmol/L. Terdapat perbedaan antara kelompok stretching dan kelompok kontrol terhadap penurunan kadar asam laktat dengan signifikan (P-Value <0,05). Melakukan stretching dapat menurunkan kadar asam laktat dan skala nyeri yang dirasakan dengan signifikan (P-Value <0,05).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018