Rata-rata hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 1 Sungai Kakap pada mata pelajaran biologi masih di bawah KKM, khususnya pada materi Sel. Diharapkan dengan menggunakan strategi pembelajaran yang sesuai dapat memperbaiki aktivitas dan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan aktivitas dan hasil belajar siswa serta memilih strategi mana yang paling efektif antara pembelajaran menggunakan LTLC dan GQGA. Bentuk peneltian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan rancangan Pretest Posttest Control Group Design. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu kelas XIA sebagai kelas eksperimen I dan XIC sebagai kelas eksperimen II. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan pengukuran. Alat pengumpul data yang digunakan adalah test pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukan terdapat perbedaan aktivitas dan hasil belajar siswa dengan nilai uji U-mann Whitney 0.00<0,005. Hal tersebut menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan antara pembelajaran menggunakan strategi LTLC dan GQGA. Nilai rata-rata hasil belajar menggunakan strategi LTLC 55,86 dan GQGA 39,64 sehingga disimpulkan LTLC lebih efektif dibandingkan GQGA.
Copyrights © 2019